Sekarang. ID
Beranda Pendidikan Honorer Bisa Berbahagia Setelah Pengisian DRH, BKN Janjikan Akan Langsung Diangkat PPPK Mulai Tahun 2025

Honorer Bisa Berbahagia Setelah Pengisian DRH, BKN Janjikan Akan Langsung Diangkat PPPK Mulai Tahun 2025

Kabar gembira datang bagi para tenaga honorer di seluruh Indonesia. Setelah sekian lama menanti kepastian status kepegawaian, akhirnya titik terang mulai terlihat. Badan Kepegawaian Negara (BKN) menyampaikan bahwa setelah proses pengisian Daftar Riwayat Hidup (DRH) selesai, tenaga honorer akan langsung diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) mulai tahun 2025.

Janji ini menjadi angin segar, terutama bagi para guru honorer, tenaga teknis, dan tenaga kesehatan yang selama ini mengabdi tanpa kepastian status. Tidak sedikit dari mereka telah puluhan tahun mengabdi di instansi pemerintahan tanpa jaminan masa depan. Kini, secercah harapan mulai menyapa.

Apa Itu DRH dan Mengapa Penting?

Apa Itu DRH dan Mengapa Penting?

DRH atau Daftar Riwayat Hidup adalah salah satu tahap administratif penting dalam proses pengangkatan PPPK. Setelah dinyatakan lulus seleksi, peserta wajib mengisi DRH melalui portal resmi milik BKN. Pengisian ini mencakup data pribadi, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, serta dokumen pendukung lainnya.

Bagi banyak orang, DRH bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi pintu masuk ke babak baru dalam kehidupan profesional. Kesalahan dalam pengisian bisa berakibat fatal, bahkan bisa menggugurkan kesempatan menjadi ASN PPPK. Oleh karena itu, perhatian penuh sangat diperlukan dalam proses ini.

Untuk membantu pengisian DRH, BKN telah menyediakan panduan lengkap melalui aplikasi SSCASN BKN, yang bisa diakses oleh seluruh calon PPPK secara daring.

Janji BKN: Pengangkatan Langsung Dimulai Tahun 2025

Salah satu hal yang paling ditunggu adalah pernyataan resmi dari BKN mengenai proses lanjutan setelah DRH. Dalam konferensi pers terbaru, pihak BKN menyampaikan bahwa tidak akan ada penundaan panjang seperti tahun-tahun sebelumnya. Setelah DRH selesai diverifikasi, pengangkatan sebagai ASN PPPK akan langsung dilakukan pada tahun anggaran 2025.

Pernyataan ini tentu menjadi kabar baik, karena selama ini banyak honorer yang sudah lulus seleksi namun harus menunggu lama hingga SK pengangkatan terbit. Bahkan ada yang menunggu hingga satu tahun lebih.

Dengan kebijakan baru ini, prosesnya akan lebih cepat, efisien, dan transparan. Hal ini juga sesuai dengan amanat Undang-Undang ASN dan arahan Presiden untuk segera menuntaskan masalah tenaga honorer.

Siapa Saja yang Bisa Berbahagia?

Kebijakan ini berlaku untuk seluruh peserta yang telah lulus seleksi PPPK, baik di bidang pendidikan, kesehatan, maupun teknis. Mereka yang telah melakukan pengisian DRH dan lolos verifikasi dokumen oleh instansi masing-masing akan menjadi prioritas utama dalam pengangkatan.

Lebih lanjut, tenaga honorer yang mengabdi lebih dari 5 tahun, atau yang telah terdaftar dalam database BKN sebagai tenaga non-ASN, akan diprioritaskan dalam proses pengangkatan.

Mereka yang sebelumnya gagal dalam seleksi pun masih memiliki harapan, karena pemerintah akan kembali membuka formasi tambahan pada tahun 2025. Artinya, kesempatan tetap terbuka bagi yang belum beruntung pada gelombang sebelumnya.

Apa Saja Dokumen Penting Dalam Pengisian DRH?

Berikut ini adalah beberapa dokumen yang wajib disiapkan untuk pengisian DRH:

  • KTP dan Kartu Keluarga
  • Ijazah dan Transkrip Nilai
  • SK Pengangkatan Honorer atau Surat Keterangan Pengabdian
  • Pas Foto dan Foto Diri Memegang KTP
  • Dokumen Pendukung Lain sesuai Formasi

Semua dokumen tersebut wajib diunggah dalam format PDF dengan ukuran tertentu. Pastikan file jelas terbaca dan tidak blur, agar proses verifikasi berjalan lancar.

Untuk kemudahan, BKN juga menyediakan fitur unggah dokumen secara langsung melalui aplikasi resmi SSCASN. Link pengisian dan informasi resmi bisa diakses melalui: https://sscasn.bkn.go.id

Apa Kata Para Honorer?

Banyak cerita haru yang datang dari berbagai daerah. Salah satunya dari seorang guru honorer di Kabupaten Tegal yang telah mengabdi lebih dari 15 tahun. Setelah beberapa kali gagal seleksi, akhirnya ia lulus dan sedang dalam proses pengisian DRH. Ia mengaku sangat bersyukur atas janji BKN ini, karena memberikan kepastian bagi masa depannya.

Hal serupa juga dirasakan oleh tenaga kesehatan di daerah terpencil di Kalimantan. Meski menghadapi keterbatasan fasilitas, mereka tetap semangat mengabdi. Dengan adanya pengangkatan PPPK, beban mental sedikit terangkat karena ada jaminan status dan penghasilan yang lebih layak.

Mengapa 2025 Menjadi Tahun Penting?

Tahun 2025 ditargetkan menjadi tahun penyelesaian masalah tenaga honorer secara nasional. Pemerintah melalui Kementerian PAN-RB dan BKN telah menyusun peta jalan pengangkatan PPPK secara bertahap.

Salah satu tujuannya adalah menyelesaikan seluruh status honorer di instansi pemerintahan agar tidak ada lagi tenaga non-ASN yang menggantung. Ini juga merupakan bagian dari reformasi birokrasi nasional.

Oleh karena itu, honorer yang sudah mengikuti proses seleksi dan pengisian DRH harus mempersiapkan diri untuk pengangkatan pada awal tahun 2025, sesuai dengan alokasi anggaran yang telah disiapkan.

Apa yang Perlu Dilakukan Selanjutnya?

Setelah mengisi DRH, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  1. Pantau Portal SSCASN Secara Berkala
    Informasi terbaru terkait status DRH dan proses pengangkatan akan diumumkan melalui laman resmi https://sscasn.bkn.go.id
  2. Cek Email dan Nomor HP Aktif
    Pastikan data kontak valid agar tidak ketinggalan informasi penting dari instansi terkait.
  3. Siapkan Dokumen Fisik
    Setelah proses daring, biasanya akan dilanjutkan dengan pemberkasan fisik. Siapkan seluruh dokumen asli dan fotokopinya.
  4. Tetap Terhubung dengan Grup Informasi
    Banyak grup WhatsApp atau Telegram yang memberikan informasi valid terkait perkembangan PPPK. Namun tetap selektif dalam menerima informasi, pastikan bersumber resmi.

Penutup

Honorer bisa berbahagia setelah pengisian DRH karena janji BKN bukan sekadar angin lalu. Tahun 2025 menjadi momentum besar untuk meraih status ASN PPPK yang selama ini dinanti. Perjalanan panjang yang penuh pengabdian, akhirnya mulai menunjukkan hasilnya.

Bagi yang sudah lulus, saatnya bersiap menyambut babak baru. Bagi yang belum, jangan putus asa. Peluang masih terbuka luas. Pemerintah telah berkomitmen untuk menyelesaikan semua masalah tenaga honorer secara menyeluruh.

Tetap semangat, terus ikuti perkembangan resmi melalui https://sscasn.bkn.go.id, dan persiapkan diri untuk pengangkatan resmi mulai tahun 2025.

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan