Lengkap!! Berikut Cara Menghitung bunga pinjaman Dengan Tepat

Daftar isi:
Saat mengambil pinjaman, baik dari bank, koperasi, maupun aplikasi pinjaman online, satu hal penting yang wajib dipahami adalah bunga pinjaman. Tidak sedikit orang terjebak dalam cicilan yang membengkak karena kurang memahami cara perhitungan bunga. Untuk itu, artikel ini akan membahas lengkap!! berikut cara menghitung bunga pinjaman dengan tepat dan mudah dimengerti oleh siapa saja.
Apa Itu Bunga Pinjaman?
Bunga pinjaman adalah biaya tambahan yang dibebankan oleh pihak pemberi pinjaman (kreditur) kepada peminjam sebagai imbalan atas uang yang dipinjamkan. Besaran bunga ini biasanya dinyatakan dalam bentuk persentase (%), dan dihitung berdasarkan jumlah pokok pinjaman serta jangka waktu pelunasan.
Terdapat beberapa jenis bunga yang umum digunakan dalam dunia pinjaman. Masing-masing memiliki metode perhitungan yang berbeda dan tentu berdampak langsung pada total cicilan.
Jenis-Jenis Bunga Pinjaman
Sebelum masuk ke cara menghitung bunga pinjaman, ada baiknya memahami dulu jenis-jenis bunga yang biasa digunakan:
1. Bunga Flat
Bunga flat adalah jenis bunga yang dihitung dari jumlah pokok pinjaman awal, dan nominalnya tetap sama setiap bulan. Jenis ini umum digunakan pada kredit kendaraan bermotor atau pinjaman konsumtif.
Contoh perhitungan bunga flat:
- Pinjaman: Rp10.000.000
- Bunga: 12% per tahun (1% per bulan)
- Tenor: 12 bulan
Total bunga = Rp10.000.000 x 1% x 12 = Rp1.200.000
Total pinjaman = Rp10.000.000 + Rp1.200.000 = Rp11.200.000
Cicilan per bulan = Rp11.200.000 / 12 = Rp933.333
2. Bunga Efektif
Berbeda dengan bunga flat, bunga efektif dihitung berdasarkan sisa pokok pinjaman yang terus berkurang setiap bulan. Jadi, nominal bunga yang dibayar pun akan ikut menurun.
Metode ini banyak digunakan untuk KPR atau pinjaman jangka panjang.
Contoh perhitungan bunga efektif bulan pertama:
- Pinjaman: Rp10.000.000
- Bunga: 12% per tahun (1% per bulan)
- Tenor: 12 bulan
- Angsuran pokok = Rp10.000.000 / 12 = Rp833.333
Bulan 1: Bunga = 1% x Rp10.000.000 = Rp100.000
Total cicilan bulan 1 = Rp833.333 + Rp100.000 = Rp933.333
Bulan 2: Sisa pokok = Rp10.000.000 – Rp833.333 = Rp9.166.667
Bunga = 1% x Rp9.166.667 = Rp91.667
Total cicilan bulan 2 = Rp833.333 + Rp91.667 = Rp925.000
Dan seterusnya, bunga akan semakin kecil setiap bulan.
3. Bunga Anuitas
Bunga anuitas merupakan metode yang sering digunakan dalam pinjaman KPR. Dalam sistem ini, total cicilan per bulan tetap, namun komposisi antara bunga dan pokoknya berubah setiap bulan. Di awal, porsi bunga lebih besar, lalu berangsur-angsur mengecil.
Perhitungannya cukup kompleks, tapi bisa dibantu menggunakan kalkulator pinjaman.
Cara Menghitung Bunga Pinjaman dengan Mudah
Untuk menghitung bunga pinjaman dengan tepat, berikut langkah-langkah umum yang bisa digunakan sesuai dengan jenis bunga:
Bunga Flat
Gunakan rumus berikut:
Bunga = Pokok Pinjaman x Suku Bunga per Bulan x Jumlah Bulan
Total Cicilan per Bulan = (Pokok + Total Bunga) / Jumlah Bulan
Bunga Efektif
Gunakan rumus berikut:
Bunga Bulan ke-N = Suku Bunga per Bulan x Sisa Pokok Pinjaman Bulan ke-N
Total Cicilan Bulan ke-N = Pokok Bulan ke-N + Bunga Bulan ke-N
Bunga Anuitas
Gunakan rumus:
Cicilan Tetap = P x i / (1 – (1 + i)^-n)
Keterangan:
- P = Pokok pinjaman
- i = Bunga per bulan
- n = Jumlah bulan (tenor)
Perhitungan ini biasanya dibantu oleh kalkulator pinjaman online atau aplikasi keuangan.
Gunakan Aplikasi untuk Menghitung Bunga Pinjaman Secara Otomatis
Agar tidak repot menghitung secara manual, sekarang tersedia banyak aplikasi hitung bunga pinjaman yang bisa diunduh gratis. Salah satunya adalah:
Cek Aplikasi Kredit Pintar di Play Store
Aplikasi ini menyediakan simulasi cicilan, kalkulator pinjaman, dan pengajuan dana cepat.
Beberapa fitur menarik:
- Hitung bunga pinjaman langsung dari ponsel
- Simulasi bunga flat, efektif, dan anuitas
- Estimasi cicilan per bulan
- Bisa langsung ajukan pinjaman dengan suku bunga yang jelas
Alternatif lain:
Tips Agar Tidak Terjebak dalam Bunga yang Mencekik
Sebelum mengambil pinjaman, perhatikan hal-hal berikut:
✅ Cek jenis bunga yang digunakan
Bunga flat memang terlihat ringan, tapi total bunga bisa lebih besar dibanding bunga efektif.
✅ Simulasikan cicilan terlebih dahulu
Gunakan kalkulator atau aplikasi pinjaman sebelum menandatangani perjanjian.
✅ Pilih tenor yang sesuai kemampuan
Tenor yang panjang membuat cicilan lebih ringan, tapi total bunga bisa jadi lebih besar.
✅ Periksa legalitas pemberi pinjaman
Pastikan terdaftar dan diawasi oleh OJK agar tidak terjebak pinjaman ilegal.
Kesimpulan
Memahami cara menghitung bunga pinjaman adalah langkah penting sebelum mengambil kredit, baik secara offline maupun online. Dengan memahami jenis-jenis bunga seperti flat, efektif, dan anuitas, proses pengambilan keputusan bisa jadi lebih bijak.
Jangan asal tergiur dengan cicilan ringan tanpa tahu hitungannya. Gunakan aplikasi kalkulator pinjaman seperti Kredit Pintar untuk membantu menghitung cicilan dan bunga secara otomatis.
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now